Balai Benih Ikan Air Tawar Harus Diperbaiki

SERANG – Komisi II DPRD Provinsi Banten melakukan sidak ke Balai Benih Ikan Air Tawar (BBAT) Curug Barang, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang, Rabu (13/11). Sidak itu dilakukan untuk mengetahui persediaan pembenihan ikan air tawar di Banten.

Anggota Komisi II DPRD Provinsi Banten Asnin Syafiuddin mengatakan, pihaknya mengaku prihatin karena setelah melihat kondisi kolam pembibitan ikan air tawar terlihat memprihatinkan. Dari kolom pembibitan yang berjumlah 38 kolam, yang berfungsi hanya sembilan kolam . Belum lagi kalau dilihat infrastruktur yang notabene milik pemerintah provinsi yang sangat memprihatinkan.

“Kondisi kolamnya sudah banyak yang bocor. Sehingga balai tidak bisa memenuhi permintaan benih dari masyarakat,” kata Asnin saat melakukan Sidak.

Asnin mendesak, agar ke depan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Banten untuk memperbaiki Balai Benih Ikan Air Tawar Curug Barang di Pandeglang. Sehingga keberadaan BBAT ini bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Banten.

Di tempat yang sama, Kepala Balai Benih Ikan Air Tawar (BBAT) Curug Barang Pandeglang Mukhtar Sukamto sebagai kepala UPT Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten mengatakan, balai yang dipimpinnya hidup segan mati pun tak mau. Apalagi, saat ini paling banter balai bisa memenuhi 30 persen pembibitan ikan dari permintaan masyarakat.

Padahal masyarakat sangat membutuhkan layanan balai ini untuk memenuhi kebutuhan bibit ikan air tawar.

Terpisah, Kepala DKP Provinsi Banten Maysaroh Mawardi ketika dihubungi Tangerang Ekspres mengaku, pihaknya sudah mengusulkan kepada Dirjen Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan pada tahun 2015 untuk diberikan bantuan dana alokasi khusus (DAK). Bantuan program DAK ini diperuntukkan untuk perbaikan balai budidaya perikanan baik itu budidaya perikanan air tawar, air payau, maupun laut.

“Nah untuk Banten kita ajukan untuk perbaikan balai budidaya perikanan air tawar yang diperuntukkan untuk BBAT Curug Barang. Jadi pada tahun 2015 BBAT sudah kita perbaiki,” terangnya.

Dijelaskan Maysaroh, rencananya bantuan DAK untuk perbaikan BBAT Curug Barang diberikan sekitar RP2,6 miliar, ditambah dana pendamping dari dana APBD yang ada di DKP sebesar 10 persen.(ang)

sumber: http://tangerangekspres.com/balai-benih-ikan-air-tawar-harus-diperbaiki/